Orientars Sarjana hari ke-2 “Kolaborasi Human Capital Bank BJB” oleh , Mersiana Setiarini dan Eti Sulastri (Trainer Specialist BJB University)

Hari kedua orientasi sarjana 17/01/23 di awali oleh pembicara dari Bank BJB yaitu Ibu Mersiana Setiarini dan Ibu Eti Sulastri sebagai Trainer Specialist BJB University. kedua trainer specialist dari bjb university ini pernah menjabat posisi strategis di kantor pusat Bank BJB, yaitu pernah menjabat ebagai pemimpin Unit & wakil pemimpin divisi & group head bisnis.

Ibu Merisiana Setiarini sudah bekerja di BJB University sejak tahun 2015 menjabat sebagai Pemimpin Unit Electronic Banking hingga saat ini menjabat sebai Trainer Specialist, sebelum nya beliau sudah menjabat sebagai Wakil pimpinan divisi TI, Pimpinan Unit Electronic Banking. perjalanan karir beliau dimulai dari tahun 1991 bekerja di Bank ABN AMRO sebagai AM Service Quality & Client Management hingga tahun 2001, kemudian dari tahun 2002-2006 bekerja di Bank American Ecpress sebagai Personal Assistant to Country Manager. tidak sampai disitu karir beliau, beliau melanjutkan kerja di Bank Danamon sebagai Card Production & Delivery Services Manager.

Mengawali karir di tahun 2003 Ibu Eti Sulastri sudah terjun di dunia perbankan, tepatnya di Bank Mandiri sebagai Credit Officer hingga tahun 2004, kemudian di tahun 2004 beliau menduduki posisi Bisnis Acquisition Consumer Risk hingga tahun 2010, 2010 hingga 2012 beliau menjabat sebagai Product Dev Consumer Risk. Di tahun 2012 ibu eti sulastri pindah ke Divisi KPR & KKB sebagai Pemimpin Grup Relationship Bisnis, lanjut 2017 menjabat Kembali sebagai Pemimpin Grup Product. Hingga saat ini beliau sama seperti Ibu Merisiana menjabat sebagai Trainer Specialist di Bank BJB.

Begitu Panjang perjalanan karir beliau hingga sampai titik sekarang, banyak cerita pengalaman dan masukan yang dapat kita ambil kemanfaatan nya. Sampai berada di posisi Trainer Specialist artinya beliau sudah melewati berbagai macam jenis pekerjaan, pahit manis dunia perbankan.

Menurut ibu Merisiana dalam paparannya jika ingin masuk ke dunia industry perbankan harus pemberani, beliau memaparkan bahwa definisi bank Merupakan badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup masyarakat (Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 Tentang Perbankan). Dalam seminar yang sedang berlangsung ibu merisiana sebagai orang bank mengingatkan kepada calon wisudawan wisudawati jika kelak sudah lulus kuliah dan ingin berwirausaha hati hati peminjaman dana melalui pinjaman online mereka meminjamkan dana dengan cepat dan mudahnya berbeda dengan bank namun Ketika kita kesulitan melakukan pembayaran mereka akan memaki-maki kita bahkan meretas data kontak  pribadi kita dan menghubungi kepada rekan rekan kita untuk menagih dengan cara yang tidak baik.

Tidak mudah menjadi orang sukses, orang sukses jalannya panjang tempuhlah perjalanan kalian, jika bekerja di suatu tempat jangan cepat menyerah dan cepat bosan, tekuni pekerjaan tersebut, perbaiki reaksi kita di pekerjaan tersebut. Terus kembangkan ilmu pengetahuan. Ujar ibu merisiana.

Di dalam setiap perusahan memiliki budaya, di Bank BJB pun memiliki budaya yaitu BJB Trust – Cross Collaboration artinya Program budaya yang memberikan pemahaman kepada pegawai agar mampu bekerja dengan penuh kepedulian, saling membantu dan salaing berbagi dilandasi oleh komitmen yang kuat dalam mencapai visi misi perusahan melalui Kerjasama dan bersinergi antar individu dan unit kerja.

Ibu Eti Sulastri menjelaskan rekrutmen memasuki Bank BJB tidak mudah, ketika kita sudah di rekrut kita akan dikembangkan oleh perusahaan untuk menjadi pegawai yang terus lebih baik agar menghasilkan provit untuk perusahaan, kemudian pegawai diberikan rasa nyaman betah bekerja di Bank BJB, karena menurut Bank BJB karyawan itu adalah aset yang berharga sehingga banyak fasilitas yang diberikan kepada para karyawan sehingga kita akan terus bertahan di Bank BJB.

Kemudian bekerja di Bank BJB itu tidaklah bekerja sendiri, kami bekerja learning by doing, Ketika kita mengerjakan pekerjaan kita akan mendapat pelajaran dan mengetahui proses tersebut. Menurut ibu eti 4 tahun pertama itu menentukan karir seseorang, jika rekan rekan kelak bekerja sudah 5 tahun masih di posisi yang sama artinya kita ada masalah. 5 tahun pertama kita wajib observasi apakah perjalanan kerja kita sudah sesuai atau belum.

Singkat kata beliau beliau berharap sharing yang di persembahkan oleh Bank BJB dapat menambah wawasan para calon wisudawan wisudawati yang akan memasuki dunia pekerjaan, dunia sesungguhnya dimana kita harus  pertanggung jawabkan apa yang sudah kita kerjakan sendiri, setiap aktifitas kita akan dilihat oleh rekan kerja maupun atasan. Sehingga bekal untuk masuk dunia pekerjaan itu banyak bukan hanya sekedar ilmu tapi kita juga harus memiliki attitude dan pergaulan yang baik, jika hari ini kita memiliki rekan banyak pertahankan, karena suatu saaat mereka akan menjadi jembatan kelak jika kita sudah memasuki dunia pekerjaan.